Jantung manusia berdenyut 115.000 kali setiap hari dan memompa 5.600-7.500 liter darah ke seluruh tubuh setiap hari.
Penyakit kardiovaskular, yang terdiri dari berbagai kondisi yang menyerang jantung dan pembuluh darah, dapat secara signifikan membahayakan kesehatan Anda jika tidak diperiksa atau diobati.
Gleneagles Hospitals menawarkan beragam prosedur diagnostik dan skrining untuk mendeteksi penyakit kardiovaskular sejak dini agar pasien dapat menerapkan perubahan gaya hidup atau mendapatkan pengobatan medis untuk mencegah komplikasi.
Tes darah | Tes darah (hitung darah lengkap, profil lipid, glukosa, urea, dan elektrolit) dilakukan untuk mengeliminasi kemungkinan penyebab lain dari masalah pada jantung, dan mengukur kadar berbagai komponen yang dapat mempengaruhi kesehatan jantung. |
Elektrokardiogram (tes EKG) | Dokter Anda akan melangsungkan elektrokardiogram atau tes EKG jika Anda diduga mengalami gejala serangan jantung, penyakit jantung koroner, atau aritmia (detak jantung tidak teratur); atau jika Anda baru menerima diagnosis masalah jantung; serta sebelum dan selama pemberian obat-obatan tertentu. Saat menjalani tes EKG, sensor akan ditempelkan pada kulit untuk mengukur ritme dan aktivitas listrik jantung. Jenis tes EKG yang akan dijalani bergantung pada gejala dan dugaan masalah jantung Anda. Tes EKG istirahat dilakukan saat Anda berbaring dengan nyaman. Tes stres EKG dilakukan saat Anda tengah menggunakan sepeda statis atau treadmill. Pada tes EKG ambulatori, elektrode akan dihubungkan pada mesin portabel yang dipasang di pinggang, leher, atau bahu Anda untuk memonitor denyut jantung di rumah selama satu hari atau lebih. |
Monitor Holter | Monitor Holter berfungsi sebagai alat tes EKG portabel. Alat bertenaga baterai ini berukuran sama dengan kamera kecil. Alat ini memiliki kabel-kabel dengan elektrode yang menempel pada kulit, yang memungkinkan pelaksanaan EKG secara kontinu. Dipakai di sekitar area bahu, leher, atau pinggang menggunakan sabuk, aktivitas jantung Anda akan diukur selama 24 hingga 48 jam atau lebih, tergantung pada jenis monitoringnya. |
Tes stres | Tes stres dilakukan untuk mengevaluasi fungsi jantung Anda saat memompa dengan keras saat Anda menggunakan treadmill atau sepeda statis. Tes ini dilakukan untuk menentukan risiko serangan jantung; mengidentifikasi penyebab di balik gejala-gejala seperti nyeri dada, sesak napas, atau pusing, yang berkaitan dengan jantung; menetapkan ambang batas yang aman untuk beraktivitas fisik; dan menilai efektivitas intervensi untuk meningkatkan aliran darah pada arteri koroner pada individu yang menderita penyakit arteri koroner. |
Tes stres nuklir | Tes stres nuklir adalah prosedur pencitraan yang menggunakan zat radioaktif dalam jumlah kecil yang disuntikkan pada pembuluh darah. Lalu, citra jantung akan ditampilkan untuk menunjukkan aliran darah menuju otot jantung pada saat istirahat dan beraktivitas. Jika Anda menunjukkan gejala penyakit jantung, dokter spesialis jantung Anda dapat menyarankan tes stres nuklir untuk memberikan diagnosis penyakit arteri koroner atau merancang strategi perawatan yang efektif. |
Ekokardiogram (Echo) | Ekokardiogram atau “echo” adalah jenis USG yang memeriksa struktur dan fungsi jantung. Saat pemindaian, probe kecil akan mengeluarkan gelombang suara frekuensi tinggi yang menciptakan gema (echo) saat memantul dari berbagai struktur jantung. Gema tersebut kemudian ditangkap probe dan diubah menjadi gambar bergerak yang ditayangkan di monitor saat pemindaian. |
Transoesophageal adult echocardiogram (TEE) | TEE adalah tes yang melibatkan transduser USG yang dimasukkan ke kerongkongan untuk mengambil gambar jantung. Dibandingkan dengan ekokardiogram standar, TEE memberikan gambar ascending aorta, serambi jantung, dan katup antara serambi dan bilik jantung yang lebih jelas. |
Implantable Loop Recorded (ILR) | Implantable Loop Recorded (ILR) adalah alat monitor subkutan (di bawah kulit bagian dada) yang digunakan untuk memantau aktivitas listrik jantung dalam jangka panjang. Alat ini dapat merekam data secara terus menerus jika dibandingkan dengan kilasan aktivitas listrik yang ditampilkan EKG. |
Angiografi koroner | Angiografi koroner adalah tes sinar-X yang menunjukkan jika arteri koroner Anda terhambat atau menyempit. |
Pemindaian tomografi terkomputerisasi (CT scan) jantung | CT scan jantung adalah alternatif prosedur non-invasif yang serupa dengan prosedur sinar-X. Pemindaian ini memeriksa sumbatan atau abnormalitas pada arteri koroner yang menghambat aliran darah, yang dapat menyebabkan nyeri dada (angina) atau serangan jantung. |
Pencitraan resonansi magnetik (MRI) jantung | MRI jantung adalah tes non-invasif yang menggunakan medan magnet dan gelombang radio untuk menghasilkan gambar jantung dan arteri yang detail. Umumnya prosedur ini dilakukan oleh individu dengan masalah jantung yang lebih parah atau kompleks. |
Elektrofisiologi jantung (EP studies) | Elektrofisiologi jantung (EP studies) adalah tes yang bertujuan membantu dokter memahami penyebab di balik denyut jantung yang tidak teratur, yang dikenal dengan aritmia. |
Terdapat berbagai pendekatan dalam pengobatan penyakit kardiovaskular, tergantung pada kondisi dan tingkat keparahannya.
Perubahan atau modifikasi gaya hidup adalah salah satu pendekatan yang penting, yang mencakup penerapan diet rendah lemak jenuh, kolesterol, dan natrium; berolahraga secara rutin; menjaga berat badan sehat; berhenti merokok; membatasi konsumsi alkohol; mengelola stres; tidur yang cukup; dan mengelola kondisi kesehatan lain, seperti diabetes.
Pada beberapa kasus, obat-obatan dapat diresepkan. Obat-obatan ini meliputi obat golongan statin dan obat kolesterol lain untuk menjaga tingkat kolesterol, obat tekanan darah tinggi untuk mengobati hipertensi, obat antiplatelet dan antikoagulan untuk mencegah penggumpalan darah, obat untuk mengontrol kelainan ritme jantung, dan obat untuk mengurangi gejala-gejala seperti nyeri dada atau gagal jantung.
Pada beberapa kasus, prosedur invasif atau pembedahan dapat diperlukan. Angioplasti koroner atau Intervensi Koroner Perkutan (Percutaneous Coronary Intervention/PCI) adalah prosedur yang melibatkan penyisipan balon ke arteri yang menyempit untuk menyingkirkan jaringan berlemak dan membantu meningkatkan aliran darah. Sten logam, umumnya merupakan tabung berbentuk jaring kawat, kemudian dipasang di arteri untuk menjaga agar tetap terbuka. Stent berbalut obat, yang mengalirkan obat untuk mencegah arteri menyempit kembali, juga dapat digunakan. Pelajari lebih lanjut tentang angioplasti.
Coronary artery bypass grafting (CABG) adalah operasi bypass jantung. CABG adalah prosedur pembedahan yang dilakukan untuk membuat bypass (go around) arteri koroner (jantung) yang tersumbat dengan tujuan mengembalikan aliran darah normal ke otot jantung. Prosedur ini menggunakan pembuluh darah sehat yang diangkat melalui pembedahan dari bagian tubuh yang lain, termasuk pembuluh darah kaki atau arteri mammae internal. Pembuluh darah tersebut kemudian dijahit di sekitar bagian yang tersumbat di dalam arteri. Ini akan membuat jalur bagi darah untuk mengalir secara normal kembali.
Pada kasus jantung yang rusak parah, dapat dilakukan transplantasi jantung. Prosedur ini juga dapat dilakukan ketika jantung tidak bisa memompa darah ke seluruh tubuh (gagal jantung), dan obat-obatan tidak lagi efektif. Pada prosedur transplantasi jantung, jantung yang rusak atau tidak lagi berfungsi diganti dengan jantung yang sehat dari donor.
Bedah kardiotoraks adalah spesialisasi medis yang menangani kondisi-kondisi yang mempengaruhi jantung, paru-paru, trakea, esofagus, dan pembuluh darah besar yang berada di rongga toraks (dada). Ahli bedah toraks dan kardiovaskular bekerja sama dengan ahli kardiologi, onkologi, dan anestesi.
Ahli bedah toraks dan kardiovaskular melakukan berbagai bedah jantung pada anak dan dewasa, termasuk di antaranya transplantasi jantung dan paru-paru, reseksi paru-paru, pemasangan stent pembuluh darah, bedah aorta, dan operasi bypass arteri koroner.
Pelajari lebih lanjut mengenai bedah kardiotoraks.
Wait a minute