Infeksi telinga cukup sering ditemukan pada anak-anak. Anak-anak lebih rentan terkena infeksi telinga dibandingkan orang dewasa; banyk yang mengalaminya setidaknya sekali saat mereka menginjak usia 3 tahun
Infeksi telinga terjadi di area belakang gendang telinga. Infeksi ini muncul ketika bakteri atau virus menyerang dan memerangkap cairan di belakang gendang telinga, sehingga menyebabkan rasa nyeri dan peradangan atau pembengkakan gendang telinga.
Infeksi telinga adalah salah satu alasan paling umum mengapa orang tua mencari bantuan medis untuk anaknya. Faktor risiko infeksi telinga meliputi riwayat keluarga, usia, alergi, pilek, dan penyakit kronis.
Infeksi telinga tidak menular, dan tidak dapat menyebar dari satu orang ke orang lain.
Gejala infeksi telinga pada anak dapat meliputi demam, keluarnya cairan dari telinga, nyeri telinga, kurang tidur, mudah tersinggung, kesulitan mendengar, dan hilangnya nafsu makan.
Sebagian besar infeksi telinga sembuh antara 7 hingga 10 hari, walaupun beberapa mungkin mengalami gejala-gejala yang berlangsung hingga seminggu.
Dokter akan memeriksa telinga anak Anda menggunakan otoskop. Gendang telinga yang sehat terlihat transparan (jernih) dan berwarna abu-abu agak merah muda. Infeksi ditandai dengan kemerahan, pembengkakan, dan peradangan gendang telinga.
Dokter Anda juga akan menggunakan stetoskop untuk mendengarkan napas anak Anda, serta memeriksa tenggorokan dan saluran hidung untuk mengetahui tanda-tanda infeksi saluran pernapasan bagian atas.
Infeksi telinga umumnya diobati berdasarkan tingkat keparahan gejalanya dan penyebabnya.
Jika infeksi telinga disebabkan bakteri, antibiotik dapat diresepkan untuk menyembuhkan infeksi. Dokter juga dapat meresepkan obat pereda nyeri yang dijual bebas untuk mengurangi nyeri dan meredakan demam yang diasosiasikan dengan infeksi telinga.
Obat tetes telinga dapat digunakan untuk mengurangi peradangan dan meredakan nyeri. Obat tetes ini umumnya digunakan untuk infeksi telinga bagian luar.
Jika infeksi telinga diasosiasikan dengan hidung mampat atau sinusitis, dekongestan dapat disarankan untuk meringankan hidung mampat dan mendorong cairan keluar dari saluran eustachius.
Penting untuk mendapatkan pengobatan yang tepat untuk anak Anda, karena infeksi telinga yang tidak diobati dapat berujung pada komplikasi, seperti kehilangan pendengaran atau penyebaran infeksi ke jaringan sekitar.
Cegah infeksi telinga pada anak dengan memerhatikan jika anak bernapas lewat mulut atau mendengkur, menyusui anak Anda dengan ASI, dan mewaspadai dan memitigasi alergi.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut mengenai infeksi telinga pada anak, hubungi kami untuk membuat janji temu hari ini untuk berkonsultasi, atau kunjungi Departemen Perawatan Anak kami di Rumah Sakit Gleneagles terdekat Anda.
Wait a minute