Vaksin untuk Mencegah Herpes Zoster (Cacar Api)

Cacar Api adalah Penyakit Kulit yang Tidak Boleh Diremehkan

Cacar api, atau herpes zoster, adalah penyakit kulit yang secara signifikan dapat mempengaruhi kualitas hidup penderitanya. Penyakit ini disebabkan oleh virus yang sama yang menyebabkan cacar air, yang dikenal dengan virus varicella-zoster. Ketika seseorang sembuh dari cacar air, virus ini tidak sepenuhnya hilang, namun tetap hidup dalam kondisi tidak aktif dalam sistem saraf tubuh. Cacar api dapat muncul ketika sistem kekebalan tubuh melemah, dan menyebabkan ruam yang menyakitkan. Selain ruam, cacar api juga dapat menyebabkan nyeri yang tak kunjung sembuh dalam bentuk neuralgia pascaherpes.

Gleneagles Hospitals berkomitmen menyediakan informasi dan vaksin yang dapat mencegah cacar api, dan mengurangi risiko komplikasi yang serius yang dihadapi pasien.

Faktor yang Meningkatkan Risiko Terkena Cacar Api

Walaupun cacar api dapat menyerang siapapun yang pernah terkena cacar air, beberapa faktor dapat meningkatkan kemungkinan terkena penyakit ini. Memahami faktor risiko ini adalah langkah pertama untuk mengambil langkah pencegahan yang tepat.

Penuaan:

Risiko mengalami cacar api akan meningkat seiring bertambahnya usia. Individu berusia 50 tahun ke atas memiliki risiko lebih tinggi terkena cacar api. Ini karena, seiring bertambahnya usia, sistem kekebalan tubuh akan melemah dan sulit melawan virus yang sudah tidak aktif dalam tubuh dalam jangka waktu yang panjang (Shingles, 2021).

Kondisi Medis Tertentu:

Individu dengan kondisi seperti diabetes, HIV, kanker, atau pasien yang menjalani imunoterapi dan kemoterapi juga memiliki risiko yang lebih tinggi. Penyakit dan terapi tersebut dapat membuat sistem kekebalan tubuh melemah, dan membuat individu lebih rentan terkena infeksi virus, seperti herpes zoster.

Stres:

Tekanan emosional dan fisik dalam jangka panjang dapat menurunkan efektivitas sistem kekebalan tubuh. Stres juga dapat melemahkan tubuh, sehingga menciptakan kesempatan cacar air berkembang. Individu yang mengalami stres kronis, seperti beban kerja yang tinggi atau tekanan personal yang berat, lebih rentan terkena cacar api (Schmidt et al., 2021).

Pentingnya Vaksin Cacar Api sebagai Langkah Pencegahan

Vaksin herpes zoster adalah langkah pencegahan yang sangat direkomendasikan oleh para ahli medis, terutama pada individu yang berisiko tinggi. Mencegah cacar api lebih baik daripada mengobatinya, dan vaksin berperan penting untuk menekan kemunculan penyakit ini.

Mencegah Infeksi:

Vaksin herpes zoster membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh untuk melawan virus varicella-zoster penyebab cacar api. Vaksin ini meningkatkan ketahanan tubuh terhadap infeksi dan secara signifikan mengurangi risiko terkena cacar api.

Mengurangi Efek Samping:

Meskipun vaksin tidak menjamin kekebalan total terhadap cacar api, vaksin telah terbukti mengurangi rasa nyeri dan komplikasi, seperti neuralgia pascaherpes. Neuralgia pascaherpes adalah nyeri yang tak kunjung reda yang dapat terasa bahkan setelah ruam sembuh.

Statistik Menunjukkan Efektivitas:

Penelitan terbaru menunjukkan bahwa vaksin herpes zoster dapat mengurangi risiko terkena cacar api hingga lebih dari 50%. Di Malaysia, angka individu yang menerima vaksin ini meningkat karena kesadaran yang semakin tinggi terhadap pentingnya pencegahan penyakit ini. Dengan data ini, vaksin herpes zoster dianggap sebagai langkah yang efektif untuk mencegah efek buruk cacar api.

Vaksin Herpes Zoster Memberikan Perlindungan Jangka Panjang

Vaksin herpes zoster tidak hanya membantu mencegah infeksi cacar api, namun juga memberikan perlindungan jangka panjang pada individu berisiko. Di Gleneagles Hospitals, kami memahami pentingnya menjaga kesehatan Anda dengan langkah pencegahan yang tepat. Vaksin ini disarankan untuk individu berusia 50 tahun ke atas, juga untuk mereka yang memiliki faktor risiko tertentu.

Dengan vaksin herpes zoster, individu dapat mengurangi kemungkinan terjangkit cacar air dan mengalami gejala yang menyakitkan jika terpapar virus tersebut. Selain itu, vaksin ini membantu meningkatkan kualitas hidup pasien kanker, atau mereka yang mengalami gangguan sistem kekebalan tubuh. Untuk mereka yang mengkhawatirkan efek sampingnya, vaksin ini aman bagi sebagian besar orang, dan efek samping seperti kemerahan atau nyeri ringan di area bekas suntikan umumnya hanya sementara (CDC, 2023).

Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQs) Mengenai Cacar Api dan Vaksin Herpes Zoster

1. Apa gejala awal cacar api?

Gejala awal cacar api meliputi nyeri, mati rasa, atau sensasi seperti terbakar pada satu sisi tubuh, diikuti oleh ruam kemerahan yang muncul beberapa hari setelahnya. Ruam ini umumnya akan berubah menjadi lepuhan berisi cairan sebelum mengering dan terkelupas.

2. Haruskah saya mendapat vaksin cacar api bahkan jika saya pernah mengalami cacar air?

Ya, meski seseorang pernah mengalami cacar air, virus tetap tinggal dalam kondisi tidak aktif dalam tubuh. Vaksin herpes zoster membantu mencegah virus kembali aktif dan menyebabkan cacar api, terutama ketika sistem kekebalan tubuh melemah.

3. Apakah individu yang sehat dapat menerima vaksin cacar api?

Ya, vaksin ini sangat disarankan untuk individu yang sehat, terutama yang berusia 50 tahun ke atas, atau yang memiliki faktor risiko tertentu. Namun, individu dengan kondisi kesehatan yang serius sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

4. Apakah vaksin cacar api memiliki efek samping?

Efek samping vaksin herpes zoster biasanya ringan dan jarang terjadi. Beberapa orang dapat mengalami kemerahan, pembengkakan, atau nyeri di area bekas suntikan. Namun, efek samping ini umumnya sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari.

5. Berapa lama perlindungan yang diberikan vaksin cacar api?

Vaksin herpes zoster memberikan perlindungan jangka panjang, namun efektivitasnya dapat berkurang seiring waktu. Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai dosis booster setelah beberapa tahun.

Buat Janji Temu di Gleneagles Hospital

Jangan tunda sampai Anda terlambat untuk melindungi diri dari cacar api. Jika Anda berusia 50 tahun ke atas atau memiliki risiko faktor tertentu, vaksin herpes zoster adalah langkah pencegahan yang utama. Daftar sekarang untuk mendapatkan vaksin herpes zoster di Gleneagles Hospitals, penyedia layanan kesehatan berkualitas terpercaya. Hubungi kami sekarang, dan jadikan langkah pencegahan ini sebagai awal dari perjalanan Anda menuju masa depan yang bebas cacar api! Anda juga dapat membuat janji temu melalui situs web kami, atau unduh aplikasi MyHealth360 (yang bisa didapatkan di Google Play Store).

Referensi

Centres for Disease Control and Prevention (CDC). (2023). Shingles (Herpes Zoster). Retrieved fromhttps://www.cdc.gov/shingles

Schmidt, S. A. J., Sørensen, H. T., Langan, S. M., & Vestergaard, M. (2021). Perceived psychological stress and risk of herpes zoster: a nationwide population‐based cohort study. British Journal of Dermatology. https://doi.org/10.1111/bjd.19832

Shingles. (2021). National Institute on Aging. https://www.nia.nih.gov/health/shingles/shingles