Memahami tentang Biduran (Urtikaria)

Biduran atau urtikaria, adalah suatu penyakit dengan ciri-ciri benjolan merah yang terasa gatal, yang muncul tiba-tiba pada kulit. Benjolan ini bisa muncul di bagian mana pun dari tubuh, dalam ukuran yang berbeda-beda. Biduran umumnya muncul dan menghilang dalam waktu singkat, dan biasanya berwarna merah, merah muda, atau seperti warna kulit.

Biduran tergolong umum dan tidak menular. Anda tidak akan mengalami biduran karena melakukan kontak kulit atau berada di dekat seseorang yang sedang mengalaminya.

Ruam biasanya ditandai dengan iritasi atau pembengkakan pada kulit, sedangkan biduran adalah sejenis ruam pada area kulit yang agak menonjol atau menggembung, dengan rasa gatal yang intens.

Klasifikasi dan Penyebab Biduran

Biduran terjadi karena respons imun yang mengaktifkan mastosit (sel tiang) dalam kulit. Sel tiang melepaskan zat kimia alami yang terutama mengandung histamina, sehingga menimbulkan gatal, kemerahan, dan pembengkakan, mengakibatkan terjadinya biduran.

Klasifikasi	Deskripsi
Biduran akut	Pemicu dan penyebab biduran akut di antaranya infeksi, obat-obatan tertentu, sengatan serangga, alergi makanan, dan kontak fisik dengan zat-zat tertentu. Kasus biduran yang umum biasanya akut dan akan berlangsung selama beberapa hari hingga dua minggu.
Biduran kronis	Terjadi tiap hari atau hampir tiap hari, yang mungkin berlangsung lebih dari enam minggu, juga ada beberapa kasus yang berlangsung selama bertahun-tahun. Kondisi ini bisa mengganggu kualitas hidup seseorang karena timbul dan menghilang, tetapi bisa diobati pada sebagian besar orang. Kondisi ini tidak mengancam jiwa dan jarang disebabkan oleh alergi. Biduran jarang terjadi secara permanen dalam kehidupan seseorang, dan hampir 50% orang pulih dari biduran dalam waktu satu tahun. Penyebab biduran kronis masih belum diketahui, tetapi mungkin ada kaitannya dengan sistem kekebalan tubuh. Biduran yang termasuk dalam kategori ini mungkin terjadi karena kondisi medis atau autoimun seperti tiroid, penyakit hati, infeksi kronis, atau lupus. Orang yang mengalami kondisi ini mungkin mengalami gejala-gejala lainnya selain biduran.

Gejala Biduran

Gejala-gejala yang terkait dengan biduran di antaranya:

Benjolan atau bagian yang menonjol dalam berbagai bentuk dan ukuran.
Bisa muncul di satu area atau tersebar ke seluruh tubuh.
Terasa gatal, pedih, atau sensasi terbakar.
Pada orang-orang yang memiliki warna kulit agak cerah, biduran mungkin terlihat berwarna merah muda atau merah; sedangkan pada orang-orang yang warna kulitnya agak gelap, mungkin biduran tidak begitu terlihat.

Mendiagnosis Biduran

Sebagian besar orang yang mengalami biduran biasanya tidak perlu menjalani tes apa pun, karena diagnosis umumnya dilakukan berdasarkan gejalanya dan melalui pemeriksaan fisik.

Tes kulit: Tes pada kulit untuk mengetahui adanya sensitivitas terhadap makanan dan obat-obatan disarankan jika ada kekhawatiran bahwa biduran mungkin disebabkan oleh alergi. Tes ini umum dilakukan pada orang-orang yang mengalami biduran akut karena biduran kronis jarang disebabkan oleh alergi.

Tes darah: Jika mengalami biduran selama lebih dari enam minggu, seseorang disarankan untuk menjalani tes darah karena bisa mendeteksi tanda-tanda yang memungkinkan dari penyakit yang mendasarinya, seperti masalah tiroid atau penyakit autoimun.

Biopsi kulit: Sedikit sampel kulit perlu diambil untuk membantu mengidentifikasi penyebab biduran yang jarang ditemukan. Prosedur ini disarankan bagi orang yang mengalami biduran kronis dan disertai oleh gejala-gejala lainnya, seperti demam terus-menerus, biduran yang menyakitkan, biduran selama beberapa hari, atau biduran yang disertai dengan memar pada kulit. Dalam beberapa kasus, biopsi kulit mungkin diperlukan bagi orang-orang yang mengalami gejala lain atau hasil tes darah yang abnormal.

Penanganan dan Penatalaksanaan Biduran

Penanganan atau Penatalaksanaan	Deskripsi
Menghindari pemicu	Menghindari pemicu tertentu seperti makanan tertentu, obat-obatan atau faktor lingkungan, bisa membantu dalam mencegah biduran.
Obat-obatan	Antihistamina yang dijual bebas: Membantu mengatasi gatal dan bengkak. Steroid oral (glukokortikoid) seperti prednisone: Obat ini diresepkan untuk membantu meringankan biduran akut yang parah jika kondisinya tidak membaik dengan antihistamina. Namun, steroid oral tidak disarankan untuk penggunaan jangka panjang, karena konsumsi berkepanjangan (beberapa bulan atau tahun) bisa menyebabkan efek samping yang parah. Dosis obat ini dikurangi secara bertahap dan dihentikan begitu kondisinya membaik. Untuk biduran kronis, steroid oral hanya merupakan solusi sementara.
Krim atau losion antigatal	Untuk kasus biduran yang lebih ringan, dokter spesialis kulit Anda mungkin meresepkan kortikosteroid untuk dioleskan pada kulit, agar bisa membantu meringankan gatal.
Perawatan lain	Omalizumab digunakan untuk perawatan biduran yang sulit dikendalikan. Obat ini diberikan dalam bentuk suntikan bulanan yang harus dilakukan oleh dokter spesialis.

Mencegah Biduran

Mengidentifikasi dan menghindari pemicu bisa membantu dalam mencegah biduran.

Makanan yang telah teridentifikasi bisa menyebabkan gejala pada tubuh Anda harus dihindari.
Hindari menggunakan produk yang mengandung bahan kimia keras.
Hindari menggosok kulit Anda yang gatal menggunakan kain lap, loofah, atau spons jaring.
Waktu mandi pancuran atau berendam, gunakan air hangat, dan ingatlah untuk menyentuh kulit dengan sangat lembut.
Hindari mengenakan pakaian yang ketat.
Jika Anda mencurigai bahwa ada obat-obatan yang memicu biduran pada tubuh Anda, segera sampaikan kepada dokter.

Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan pakar alergi yang terlatih untuk mengidentifikasi pemicu biduran pada tubuh Anda dan menyarankan perawatan yang tepat untuk membantu meringankan gejala dan mengatasi kondisi tersebut. Perawatan tersebut mungkin melibatkan obat yang memerlukan resep atau obat yang dijual bebas, tergantung faktor-faktor seperti tingkat keparahan dari ketidaknyamanan yang Anda alami.

Penyebabnya mungkin tidak selalu bisa diidentifikasi, tetapi memantau kekambuhannya bisa membantu dalam menentukan pemicu yang memungkinkan.

Buat Janji Temu di Rumah Sakit Gleneagles

Berkonsultasi dengan dokter jika gejala biduran yang Anda alami memburuk atau muncul gejala baru. Tim pakar yang terdiri dari dokter spesialis kulit di Rumah Sakit Gleneagles tersedia untuk konsultasi, memastikan perawatan dan dukungan terbaik bagi para pasien.

Find A Doctor

Enquiry

Spesialisasi Kami

Muat lebih banyak