Topics
Rubella dan campak adalah dua penyakit menular yang sering dianggap serupa, karena keduanya menyebabkan ruam. Namun, terdapat perbedaan signifikan pada penyebab, gejala, dan risiko komplikasinya. Kedua penyakit ini disebabkan oleh virus dan mudah menular, namun keduanya memiliki metode penanganan dan pencegahan yang berbeda-beda.
Rubella, sering disebut "campak Jerman" lebih ringan dari campak. Penyakit ini biasanya ditularkan lewat droplet dari batuk atau bersin individu yang terinfeksi. Walaupun rubella tidak menyebabkan komplikasi serius pada orang dewasa yang sehat, penyakit ini memiliki risiko tinggi pada ibu hamil, karena dapat menyebabkan Sindrom Rubella Kongenital (SRK) yang mempengaruhi perkembangan janin.
Penyebab dan Cara Penularan
Rubella disebabkan virus rubella, dan biasanya ditularkan saat individu yang terinfeksi batuk atau bersin. Penyakit ini juga dapat ditularkan lewat kontak langsung dengan cairan dari hidung atau mulut individu yang terinfeksi.
Campak disebabkan oleh virus campak, yang sangat menular. Campak juga ditularkan lewat droplet yang tersebar di udara, dan dapat menular saat individu menghirup udara yang terkontaminasi virus dari batuk atau bersin.
Tanda dan Gejala
Pasien rubella umumnya mengalami gejala ringan, seperti demam bersuhu rendah, ruam yang muncul di wajah kemudian menyebar ke bagian tubuh lainnya, serta sakit tenggorokan. Gejala dapat berlangsung sekitar 1-5 hari setelah ruam muncul.
Dibandingkan dengan rubella, gejala campak lebih parah. Gejala yang umum meliputi demam tinggi, batuk, hidung berair, mata merah dan berair (konjungtivis), serta ruam yang muncul di wajah kemudian menyebar ke seluruh tubuh. Bintik putih kecil (bercak Koplik) dapat muncul di bagian dalam mulut, biasanya di bagian dalam pipi. Gejala ini adalah gejala khas campak, dan umumnya muncul 1-2 hari sebelum tampak ruam pertama.
Komplikasi
Komplikasi serius akibat rubella jarang terjadi, namun bagi ibu hamil, rubella dapat menyebabkan Sindrom Rubella Kongenital (SRK). Janin yang terinfeksi sejak dalam kandungan dapat memiliki kelainan bawaan, seperti masalah jantung, kehilangan penglihatan atau pendengaran, disabilitas intelektual, dan kerusakan hati atau limfa.
Campak dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti pneumonia (infeksi paru-paru) dan ensefalitis (peradangan otak).
Pentingnya Vaksinasi
Vaksinasi adalah cara pencegahan paling efektif untuk melindungi Anda dari rubella dan campak. Vaksin MMR, yang melindungi dari campak, gondongan, dan rubella, sudah termasuk ke dalam jadwal imunisasi anak di Malaysia. Anak akan diberikan dua dosis vaksin MMR – dosis pertama pada usia 9 bulan, dan dosis kedua pada usia 12 bulan.
Vaksin tidak hanya melindungi individu yang menerima suntikan vaksin, namun melindungi masyarakat lebih luas lewat kekebalan kelompok (herd immunity). Ketika mayoritas populasi sudah divaksin, risiko penularan penyakit akan berkurang, sehingga melindungi mereka yang tidak dapat menerima vaksinasi.
Buat Janji Temu di Rumah Sakit Gleneagles
Hasil pemeriksaan kesehatan Anda dapat memberikan informasi penting mengenai status kesehatan Anda, membantu Anda membuat keputusan tepat untuk menjaga kesehatan Anda. Hasil pemeriksaan dapat mengindikasikan status kesehatan yang baik atau menunjukkan area yang perlu diwaspadai, namun tiap pemeriksaan kesehatan adalah kesempatan untuk mengambil langkah proaktif untuk memulai gaya hidup yang lebih sehat.
Jika Anda memiliki pertanyaan mengenai rubella atau campak, hubungi kami untuk membuat janji temu di Rumah Sakit Gleneagles terdekat. Dapatkan saran dari tenaga medis profesional untuk dapat memulai perjalanan menuju hidup sehat. Untuk menjadwalkan skrining kesehatan, silakan hubungi pusat skrining kesehatan di Rumah Sakit Gleneagles terdekat dengan Anda.
